Kamis, 13 Agustus 2015, 18:34 – http://kalbar.kemenag.go.id
Halal bi Halal DW Kemenag Pontianak
Pengurus Dharma Wanita Persatuan (DWP)
Kementerian Agama (Kemenag) Kota Pontianak menggelar Halal Bhalal 1436
Hijriyah. Kegiatan dilaksanakan di Aula Kemenag, Rabu (12/8/2015).
Menghadirkan penceramah Ustadz Amelyadi, S.Ag, M.Si.
Terkait
halal bihalal, Ustadz Amelyadi mengatakan bahwa terkadang kebiasaan
manusia itu sering lupa untuk meminta maaf dengan tetangga di dekat
rumah. Sementara yang jauh dikunjungi terlebih dahulu.
“Kebiasaan kita
itu kalau pas lebaran yang dimintai maaf dan dikunjungi yang jauh-jauh
terlebih dahulu. Sementara mengunjungi tetangga biasanya pas di
hari-hari terakhir saat kue lebaran sudah hampir habis. Pada
hal, yang mungkin kita banyak kesalahan itu dengan tetangga di dekat
rumah kita,” katanya disambut gelak tawa ibu-ibu anggota DW Kemenag.
Ustadz yang juga Alumnus Jurusan Dakwah STAIN (sekarang, IAIN)
Pontianak ini mengingatkan agar sebagai manusia itu tidak menunda-nunda
untuk memohon maaf kepada sesama manusia, serta hendaknya manusia
bersegera memohon ampunan kepada Allah.
Ia
juga mengingatkan bahwa tujuan akhir manusia melaksanakan Ibadah Puasa
Ramadhan adalah untuk mencapai derajat taqwa. Di antara Ciri orang
bertaqwa sebagaimana QS. Ali Imran 133-134 ada empat.
“Pertama,
bersegera meminta ampun kepada Allah. Kedua, orang yang menafkahkan
hartanya di jalan Allah baik di waktu lapang maupun sempit. Ketiga,
orang yang menahan amarahnya. Keempat,
orang yang memberi maaf kepada orang lain,” jelasnya.
Acara diawali
dengan pembacaan ayat suci Alquran oleh Nazaruddin, S.Pd.I. Dilanjutkan
dengan sambutan Ketua DWP Kemenag, Hj. Ratna
Iriani Ja’far, SH. Kemudian sambutan dan pengarahan dari Kepala Kantor
Kemenag Kota Pontianak, Drs. H. Ja’far. A, M.Si.
Dalam
sambutan dan pengarahannya, H. Ja’far berharap agar ibu-ibu anggota DW
Kemenag menjadi contoh yang baik di masyarakat. Baik sebagai istri yang
mampu membangun keharmonisan dalam rumah tangga, sebagai ibu yang
berhasil mendidik anak-anak dengan baik, maupun sebagai pegawai wanita
yang patut diteladani.
Pejabat nomor
satu di lingkungan Kemenag Kota Pontianak ini juga berpesan agar dalam
berumah tangga hendaknya istri dan suami harus saling mendo’akan. Agar
doanya mudah diijabah Allah SWT. Penasihat DW
Kemenag Pontianak ini juga mendoakan agar seluruh yang hadir rumah
tangganya menjadi rumah tangga yang sakinah mawaddah warahmah.
Usai
pembacaan do’a yang dipimpin langsung ustadz Amelyadi, seluruh yang
hadir diminta untuk saling bersalam-salaman. Kemudian dilanjutkan dengan
penarikan arisan dan door prize.*(Sumi/Ptk)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar